Daihatsu Club Plant Visit

26 Mei 2016 Astra Daihatsu Motor Asembly Sunter Jakarta .

50 Tahun Daihatsu

Sesi pemotretan mobil daihatsu Charade

KOPDARNAS I MAGELANG

Sabtu, 8 Juni 2013 Tempat : GOR Samapta, Magelang. OUTDOOR : Lap parkir Sidotopo.

Musyarah Nasional I

Minggu,17 Juni 2012- Gedung Pusdiklat PU jl. Riau / JL RE Martadinata no. 119 Bandung / depan gedung Wanita

GO GREEN

“Go Green”, penanaman 500 pohon dilakukan di daerah Pasir Jambu Ciwidey Kabupaten Bandung, Minggu 25 November 2012.

KOPDARNAS II SEMARANG

Sabtu dan Minggu 28-29 Nopember 2015, di Taman Wisata Wonderia Kota Semarang.

MUNAS III SUBANG

Minggu , 28 Agustus 2016 di Lembah Gunung Kujang Hotel Subang

Daihatsu Club Auto Clinic 2017

Sabtu, 18 Maret 2017 Daihatsu Technical Training Center

110 Sahabat Mudik Daihatsu

Sabtu , 17 Juni 2017 Astra Daihatsu Motor

Sahabat Mudik Daihatsu 2018

14 Klub Binaan Daihatsu Mudik Bareng

HUT 7th dan MUNAS IV SOLO

Hotel Salira Solo 18 November 2018

Thursday, September 22, 2011

Komponen Penting Pada Mesin

Torak (Piston)
Torak berfungsi sebagai penerus tenaga yang ditimbulkan oleh ekspansi gas akibat proses pembakaran bahan bakar dan udara yang terjadi di blok silinder sebagai tempat kedudukan torak, daya yang diterima torak ini disalurkan pada poros engkol dan selanjutnya menjadi tenaga mesin,Karena torak menerima beban tekanan, panas maka torak haruslah kuat dan mempunyai bobot yang ringan. Torak selalu dilengkapi alur cincin torak yang terdiri dari 3 buah cincin, cincin 1 dan 2 berfungsi untuk memperbesar kompresi dan ke 3 adalah cincin minyak yang berfungsi mengikis oli pelumas yang menempel di dinding silinder supaya minyak tidak masuk secara berlebihan di ruang bakar

Batang Torak (Connecting Rod)

Berfungsi sebagai penghubung torak dengan poros engkol, dengan mengubah gerak translasi torak menjadi gerak rotasi, batang torak harus mempunyai konstruksi yang kuat dan kaku dan biasanya terbuat dari bahan baja tempaan





Poros engkol (Cranksaft)

Berfungsi sebagai tempat batang torak untuk meneruskan tenaga yang diberikan oleh torak menjadi gerak putaran dan selanjutnya dikirim ke pemindah tenaga





Bahan yang banyak digunakan untuk membuat kepala silinder adalah dari logam besi tuangan , sebagai bahan lainnya yang juga banyak dipakai adalah logam alumunium campuranFungsinya kepala silinder :1. Sebagai penutup silinder blok2. Tempat mekanik katup/klep3. Tempat Manifold (saluran masuk dan saluran buang)


Kerusakan yang umum terjadi pada silinder head1. Melengkung2. Keropos pada bagian saluran air pendingin Urutan pengencangan baut-baut silinder head adalah menyilang dan kekerasannya bertahap.

Hal ini untuk menghindari melengkungnya silinder head akibat kesalahan urutan pengerasan dan melalui tahapan pengerasan, pelepasan baut silinder head kebalikan dari pemasangan. Blok silinder (Cylinder Block)Fungsi Sebagai tempat torak dalam melaksanakan proses kerja, merupakan kerangka utama mesin yang dibuat bersama bagian bak engkol (crank-case), silinder dan bak engkol disatukan dengan jalan dicetak bersama.Kerusakan yang umum terjadi pada silinder blok antara lain :Dinding silinder ausDinding silinder tergores Dinding silinder retak

Jika Oli bercampur Air atau Air bercampur Oli


Cylinder Head merupakan bagian dari mesin yang bekerja menciptakan kompresi bersama dengan piston mesin.Silinder head atau kepala silinder dinamakan demikian karena berada selalu di atas dari silinder atau piston.Dengan adanya klep-klep di silinderhead maka kondisi ruang bakar dapat di atur sedemikian hingga bekerja normal. Klep membuka dan menutup diatur oleh sistem timing.
Pada dasarnya mesin 4 stroke memiliki 4 siklus :
  1. intake
  2. kompresi
  3. Langkah kerja
  4. Langkah buang

Pada silinderhead sering kita lihat banyak lubang-lubang diantaranya adalah lubang baut pengikat, lubang pelumasan oli dan juga lubang pendiginan oleh air berlalu lalangnya air dalam kecepatan tinggi di rongga sempit dan dalam kondisi yang cukup panas maka akan menyebabkan pihak-pihak yang lemah menjadi tergerus atau terkikis. Selain terkikis kemungkinan terjadinya kavitasi juga cukup berperan dalam rusaknya komponen Silinder head.Kavitasi terjadi akibat perbahan air sebagai cairan pendingin menjadi gelembung udara atau uap air...sehingga membahayakan salurannya di silinder head yaitu dapat mengakibatkan tergerusnya permukaan silinderhead dalam bentuk yang bolong-bolong.Selain karena kavitasi kandungan garam didalam air atau cairan pendingain membantu mempercepat terjadinya kerusakan pada cylinder head.Apabila terjadi kerusakan keropos pada Cylinder head maka kemungkinan yang ada antar lain :
  1. Kompresi menyeberang menuju saluran sistem pendinginan sehingga terjadi Overheat
  2. Air bercampur dengan Oli
  3. Oli bercampur Air
Ketiga gejala diatas jarang sekali terjadi bersamaan, biasanya timbul salah satu dari gejala di atas.
Overheat sering terjadi apabila packing head tidak dapat membatasi bagian yang keropos dari silinderhead tepatnya di bagian antara lubang piston atau seher dengan saluran sistem pendinginan (air atau coolant). Apabila terjadi kompresi menyebrang maka biasanya akan timbul gelembung-gelembung udara di radiator saat mesin dinyalakan. Selain itu temperatur cepat meningkat dan di ikuti dengan berkurangnya air karena peningkatan temperatur yang cepat itu. Gejala ini dengan mudah dapat dilihat dengan cara membuka tutup radiator dan menstarter mobil..biasanya kalau kompresi bocor ke saluran pendinginan maka saat mesin akan hidup air akan lompat dari mulut tutup radiator.
Air bercampur oli, biasanya ini tidak terlalu fatal dan biasanya percampurannya sedikit, akan terlihat butir butir oli di radiator, semakin hari semakin banyak. Ini terjadi apabila keropos silinderhead terjadi di rongga antara saluran pendingin dan pelumas.
Oli bercampur Air, apabia terjadi demikian maka warna oli dalam sekejap akan berubah menjadi warna susu, coklat keputihan. Hal ini sangat berbaya sebab fungsi pelumasan oli akan hilang kemudian membuat komponen-koponen bergerak akan cepat aus dan tergerus. Hal ini dapat terjadi apabila silinderhead bocor diantara jalur saluran pelumas dan saluran pendingin.
Solusi yang dapat di ambil setelah mengetahui silinderhead anda keropos adalah dengan melakukan pengelasan, dengan material yang sesuai kemudian di scrap atau cukup di Amplas dengan menggunakan kaca sehingga permukaan silinderhead jadi rata.
Biaya yang di butuhkan untuk melakukan pengelasan dan perataan kembali adalah berkisar Rp 300.000-500.000, kekurangan dari pengelasan ini antaralain :
  • pengelasan harus yang berpengalaman agar material tambahan menyatu sempurna
  • jalur air atau oli menjadi tidak sempurna karena hasil dari lasan tidak akan berbentuk seindah aslinya
  • setelah mengalami perataan atau di scrap atau di amplas, permukaan silinderhead pasti menjadi tipis, rasio kompresi pasti meningkat.sehingga kemungkinan mesin lebih cepat panas dan sering ngelitik.(knocking)
  • Waktu yang terbuang cukup lama 1-2 hari.
Solusi lain adalah mengganti silinderhead dengan yang baru atau copotan. Solusi ini cukup jitu mengingat mengganti itu lebih bagus dan lebih cepat daripada memperbaiki.Namun biaya yang harus dikeluarkan tidak bisa dianggap remeh untuk parts baru silinderhead ini berkisar 2-9jt tergantung jenis kendaraannya.
Untuk copotan biasanya di jual bersama noken as pelatuk klep dan lain lain juga tidak bisa dibilang murah berkisar antara 1,5-5jt.
Oleh karena itu selama masih sehat maka rajin-rajin lah merawat sistem pendiginan, dengan mengganti air radiator sesuai dengan petunjuk pedoman pemilik kendaraan yang diberikan oleh pabrikan kendaraan masing-masing dan ingat jangan menggunakan sembarang air untuk radiator sebaiknya gunakan air destilasi, seperti air accu atau air radiator coolant atau air tampungan ac.
Regards

Tangomotor.com edit dan penambahan djanoear

Sunday, September 18, 2011

DIY : Melakukan Penyetelan Delco ( distributor )


Pada mobil model lama yang masih menggunakan sistem pengatur pengapian dengan platina, waktu dan pembagian pengapian (Ignition Timing) ke ruang bakar dikerjakan oleh sebuah parts bernama distributor atau dikenal juga dengan sebutan delco. 

Sistem kerjanya adalah distributor membagi dan mengatur pengapian yang berasal dari koil untuk disampaikan ke busi pada tiap silinder dengan dibantu platina, kondensor dan rotor yang berada didalam badan distributor. Rotor bertugas membagi arus listrik ke busi tiap silinder sesuai dengan urutan pembakarannya, yaitu 1-3-4-2 (urutan per silinder) jika mesin mobil itu menggunakan 4 silinder dan seterusnya, jadi pengapian tidak bisa berurutan 1-2-3-4.



Tanda Kerusakan Distributor
“Gejala awal ada kelainan pada distributor serta bagian didalamnya itu menyebabkan mesin tersendat-sendat karena pengapian tidak sempurna atau bisa dibilang pengapian pincang dan bila dipaksakan jalan, ujung-ujungnya mobil akan mogok”.

Ketika berbicara tentang kerusakan distributor berarti meluas menjadi bahasan kerusakan pada sistem pengapian mobil yang bermesin konvensional. “Gejala mesin tersendat paling sering disebabkan adanya kerusakan pada bagian platina karena sudah terbakar dan kondensor yang sudah lemah hingga tidak mampu menyimpan arus listrik ke platina maupun tutup distributor dan rotor yang sudah retak sehingga arus listrik tidak teralirkan ke busi, dan penyebab lainnya itu bisa juga karena koil ataupun busi serta kabel-kabelnya yang sudah rusak, namun jika kerusakan hanya pada kabel busi atau busi, mesin hanya menjadi 'brebet' , tidak langsung mogok dan jika koil atau platina yang rusak, kemungkinan besar mobil bisa mati mendadak atau mogok ”

Pengaturan Waktu Pengapian (Ignition Timing)  

Langkah pertama pengaturan waktu pengapian itu harus diatur dulu gap platina dengan benar, umumnya tiap mobil memakai ukuran gap itu normalnya sebesar 0,40 mm, selanjutnya baru atur waktu pengapian melalui badan distributor dengan cara mengendurkan dulu baut badan distributor pada blok mesin lalu memutarnya sedikit-dikit searah ataupun berlawanan arah jarum jam hingga mencapai ukuran yang tepat.



Penyetelan waktu pengapian ini biasa disebut dan dikenal dengan menyetel 'na dan voor' distributor, yang dimana 'na' itu untuk memperlambat pengapian, sedangkan 'voor' itu untuk mempercepat pengapian. Untuk ukurannya biasanya atau umumnya standar pengapian mobil itu diatur 5 sampai 10 derajat sebelum top atau titik mati atas (TMA) mesin. Setiap mobil memiliki arah putar 'na dan voor' yang berbeda-beda dan ukuran yang juga berbeda, jadi tergantung dari mobilnya, khusus untuk mobil keluaran Toyota, putarannya 'na' itu searah jarum jam dan 'voor' berarti sebaliknya. Bila pengaturan waktu pengapiannya belum pas maka efeknya mesin mobil akan 'nglitik' (knocking) karena hal ini berhubungan dengan putaran mesin.

Pengaturan 'na dan voor' distributor ini diperlukan keahlian serta pengalaman, karena terkadang ukuran secara teknis bisa saja meleset dan tidak pas, untuk itu biasanya mekanik juga mengandalkan 'feeling' berdasarkan pengalamannya. Jika RR merasakan mesin mobilnya tiba-tiba 'nglitik' ( seperti saat kita telambat melakukan pemindahan gigi perseneling dari 4 ke 3 terdengar suara itulah knocking ) , Rekan Rekan ( RR ) bisa mencoba untuk melakukan penyetelan waktu pengapian sendiri. 




  1. Kendorkan baut pengikat delco dengan blok mesin ( letak baut ditandai panah merah ) sampai posisi delco bisa diputer dan jangan lupa di tandai terlebih dahulu .
  2. Dalam keadaan mesin hidup , putar delco ke posisi na untuk memperlambat pengapian hingga putaran mesin stabil 
  3. Setelah itu tarik tuas gas hingga RPM tinggi sambil dirasakan didapat tarikan gas paling garang paling bertenaga dan tidak menggelitik serta putara mesin halus
  4. Jika masih terdengar bunyi katup menggelitik dan kurang pas maka putar lagi ke arah na , dengan sesekali tuas gas ditarik tarik secara spontan/kejut sampai stelan dirasa pas dan tidak menggelitik ( knocking ) dan dibutuhkan kepekaan dalam hal ini .
  5. Setelah menemukan setelan yang pas kembali berikan tanda pada posisi delco tersebut  dan kencangkan kembali kedua baut di langkah pertama.
  6. Apabila saat delco diputar posisi na sampai mentok ke bawah masih terasa menggelitik maka perlu di lakukan pemeriksaan pada platina. 
  7. Selanjutnya penyetelan delco sudah berhasil Anda kerjakan dan tanpa perlu pergi ke bengkel hanya untuk melakukan hal ini serta Anda pun bisa membantu RR yang lain dalam penyetelan delco ini 
Untuk menghindari masalah pengapian pada mobil yang masih menggunakan platina, sebaiknya setiap 10.000 sampai 15.000 Km atau setiap kali tune up, platina dan kondensor harus diganti termasuk busi juga jangan sampai terlupakan, jadi jangan tunggu sampai bagian tersebut rusak hingga menyebabkan mogok. Sedangkan untuk tutup distributor (delco) akan lebih baik diganti setelah penggunaan hingga 50.000 Km agar terhindar dari kebocoran arus listrik untuk pengapian.

Bravo !

http://oldsite.situsotomotif.com - penambahan dari grup Charade Classy Winner - I Wayan Wardhana - S Tsoenary - djanoear 

Thursday, September 15, 2011

DIY : Melakukan Penyetelan Karburator


Saat mengendarai kendaraan kesayangan kita , seringkali terasa gas brebet / tersendat sendat terkadang terdengar suara mesin sedikit kasar , jalan endut endutan,terlalu boros bensin,asap knalpot yang terasa pedih di mata dan stasioneri mesin kurang langsam . beberapa cara bisa di lakukan untuk mengatasi masalah tersebut diantaranya dengan Over haul karburator , perawatan membersihkan karburator dan penyetelan karburator . 
Dalam kesempatan kali ini kita akan melakukan langkah langkah penyetelan karburator sendiri .
  • Hidupkan mesin sampai mencapai suhu mesin optimum yaitu saat kipas radiator menyala *Jika sistem pendingin masih menggunakan Thermoswicth , atau saat indikator temp level mencapai 1/8 atau 1/4 *jika kipas tanpa thermoswicth , kipas di langsung ke aki saat kontak on .
    • Hidupkan AC dan head lamp dengan tujuan agar idle up ac dan idle up elektrik bekerja .
      • Putar setelan baut idle up ac berlawanan jarum jam sampai baut tidak menyentuh tuas gas setelah itu matikan ac
        • Putar setelan baut idle up elektrik berlawanan jarum jam sampai baut tidak menyentuh tuas gas setelah itu matikan head lamp
        • Setelah itu mulai melakukan penyetelan idle mixture (campuran udara dan bensin). Putar baut sekrup ini ke kiri ( berlawanan jarum jam ) sampai mesin nyaris mati. Kemudian putar kembali ke kanan sampai mesin nyaris mati juga. Setelah itu putar kembali perlahan-lahan mencari RPM tertinggi. Saat itulah kita akan menemukan campuran bensin dan udara terbaik. (bisa terjadi, karena karburator sudah kotor atau lama sehingga tersumbat, atau baut sekrup ini rusak, maka sudah di putar, dicari-cari tidak ada reaksi.besar kemungkinan karburator kotor atau tersumbat sehingga harus melakukan Over Haul karburator) , beberapa juga menggunakan cara melakukan penyetelan dengan memutar baut sekrup searah jarum jam sampai mesin nyaris mati kemudian di putar balik berlawanan jarum jam 2-3 putaran ( 360 derajat ) hal ini mengandalkan feeling dan ini tidak baku karena bergantung kondisi tiap tipa kendaraan
          • Setelah menemukan campuran udara terbaik kemudian lakukan penyetelan RPM ( stasioner ) dengan cara memutar baut idle staioner searah jarum jam ( menambah ) sampai di dapat jarum RPM menunjukan angka 850 +/- 50 
          • Setelah di dapat stasioner tersebut hidupkan kembali ac dan putar baut skrup idle up ac sampai di dapat RPM 1000 , kemudian matikan ac dan posisi RPM kembali ke stasioner 
            • Selanjutnya Nyalakan lampu besar dan putar baut skrup sampai didapat RPM 1000 , kemudian matikan lampu besar dan posisi RPM kembali stasioner
            • Penyetelan karburator sudah selesai dilakukan tanpa harus membutuhkan bantuan montir atau harus ke bengkel bahkan anda bisa membantu melakukan penyetelan karburator Reka rekan yang membutuhkan bantuan .
              Langkah penyetelan ini berlaku untuk karburator yang masih dalam keadaan normal , baik termasuk selenoid elektrik valve dan vacum .termasuk juga di perhatikan posisi selang vakum sesuai standar

              by djanoear 

              Monday, September 12, 2011

              Thermoswicth





              Thermoswitch, adalah sensor yang mengubah dari panas menjadi listrik dan bersifat switch yang berfungsi mengatur on/of dari kipas radiator .
              Untuk mobil yang masih menggunakan sistem fan radiator manual alias menggunakan putaran mesin untuk menggerakkan kipas, tentu akan membebani mesin dan mengurangi power mesin.
              Bagi yang ingin upgrade menjadi Fan Elektrik radiator tentu tidaklah susah, untuk rangkaian fan elektrik anda bisa liat pada Schematic Diagram Fan Elektrik Radiator Otomatis, sedangkan penggunaan thermo switch bisa mengadopsi dari mobil-mobil jepang lain yang mudah ditemui ditoko onderdil terdekat.
              Untuk mencapai pendinginan yang optimal tentu tergantung spesifikasi dari thermo switch, yakni pada temperatur berapa dia menghubung dan memutus. Sebaiknya pergunakan thermo switch mesin bertemperatur tidak terlalu tinggi, seperti mobil-mobil daihatsu.


              Jika diperhatikan Kendaraan kita apakah level temp naik turun begitu drastis, misalnya jika ditol 1/4, ttp jika macet2 1/2, itu menandakan termostat sdh tidak ada atau sudah di lepas begitu juga saat kita posisikan kontak dalam keadaan On jika terdengar suara kipas radiator langsung menyala maka bisa dipastikan bahwa termoswicth sdh tidak difungsikan dan di langsungkan hal ini akan mempengaruhi konsumsi listrik dan membebani aki serta mengurangi umur pakai dinamo kipas karena harus berputar terus menerus selama mesin bekerja


              berikut gambar pemasangan thermoswicth 



              Klik Gbr Untuk memperbesar 


              Harga Thermoswicth ori japan Rp.425.000 - Merk Gen Rp.80-90.000 - Copotan Ex Singapura Rp.75.000 , suhu 80-90C 


              Kipas radiator/ fan radiator yang sudah menggunakan kipas elektrik memungkinkan untuk menjaga temperatur mesin stabil pada suhu kerjanya, karena kipas akan berputar dan berhenti mengikuti thermo switch sebagai pengontrol temperatur.
              Pada saat temperatur dingin, maka switch temperatur dalam kondisi memutus, sehingga relay tidak bekerja, pada saat mesin panas maka swicth temperatur akan terhubung dan mengaktifkan relay, sehingga kipas akan berputar sampai temperatur tertentu switch akan memutus lagi, dan begitu seterusnya, sehingga kipas radiator akan berputar secara otomatis sesuai dengan temperatur mesin.
              Untuk rangkaian listriknya bisa di modifikasi sedemikian mungkin, bisa menggunakan pengendali min atau plus




              by : ilham , wayan wardhana edit by djanoear 

              Mengganti Kipas Standard


              Kipas radiator mempunyai peran yang sangat penting pada sistem pendingin kendaraan , kipas radiator berfungsi mendinginkan air radiator dengan hembusan angin yg di bentuk oleh kipas . ada tipe tiup dan ada juga tipe hisap . Pada kipas radiator kendaraan classy / winner menggunakan sistem hisap udara dari depan radiator menuju ruang mesin . standar kipas classy/winner adalah 4 daun /bilah dan mengingat usia kendaraan yang sudah mulai rentan terjadi nya masalah pada sistem pendingin yang mana akan berakibat terjadinya panas yg berlebih  / overheat maka beberapa cara bisa di lakukan untuk meminimalisir masalah tersebut diantaranya dengan mengganti kipas standar dengan kipas 5 daun/bilah atau lebih . pada kesempatan kali ini saya mencoba melakukan penggantian kipas standard dengan kipas 5 daun/bilah dari toyota starlet yang mana sangat pas dan sesuai di pasang . 
              berikut langkah langkah dalam penggantian kipas tersebut : 
              1. mesin dalam keadaan dingin , buka baut kupu kupu di bawah radiator untuk membuang air radiator 
              2. lepas kan selang radiator atas 
              3. lepas baut bracket kipas radiator , baut atas ada 2 yg menempel pada radiator dan 1 baut menempel pada radiator sebelah kanan selang radiator bawah ( jika menghadap Kendaraan ) 
              4. lepaskan 1 baut clamp pengikat selang ac dingin di bawah sebelah kiri aki 
              5. angkat sedikit selang dingin ac yg melintang di atas bracket kipas sampe ada ruang untuk   bracket saat diangkat ke atas 
              6. angkat perlahan bracket dan kipas radiator keatas , hati hati bracket mengenai radiator 
              7. setelah terangkat lepas baut kipas dan ganti dengan yang baru .

              Jangan lupa jika ada sisa dari kertas peredam panas bisa dipasang kan di pinggiran frame bracket kipas atau bisa juga menggunakan spoon tahan panas yang bertujuan untuk memaksimalkan daya hisap kipas , karena jika tidak akan ada udara yg terhisap melalui sela sela bracket sehingga daya hisap berkurang . 

              indikator temp level stabil dan akan naik sedikit jika melalui tanjakan .
              Harga Kipas starlet 5 bilah : 
              Denso Asli Rp.135.000
              Aisin Rp.90.000
              KW Rp.50.000
              selain merubah kipas standard bisa juga mengganti kipas secara komplit ex copotan Denso Suzuki Karimun dengan kisaran harga Rp.375.000 dengan sedikit merubah letak / posisi baut , bisa di kerjakan oleh tukan las ongkos sekitar Rp.15.000 - 20.000 


              semakin banyak jumlah daun semakin besar daya hisap dan semakin berkurang suara berisik perputaran kipas 

              by Djanoear

              Kopdar C2W Bandung

              Balaikota bandung

              Saturday, September 10, 2011

              KopdarC2W Subang

               ki-ka : Om Wahyu Permana - Om Sugeng Riyanto
              Sharing buka kap 

              buka kap - berbagi bersama

              Monday, September 5, 2011

              Masalah Pada Cylinder Head



              Melihat kondisi engine cylinder head, atau juga umum disebut selinder kop  seperti ini jelas sebelumnya mobil ini sudah mengalami banyak  masalah. 
              1. Selinder nomer satu sudah bocor kedua klepnya. Sehingga menimbulkan mesin pincang.
              2. Demikian juga dengan seinder no 2.
              3. Dari 4 selinder nampak yang masih lumayan baik adalah selinder nomer 4.
              4. Kemungkinan air radiator sudah bercampur minyak.
              Dampak pada foto ini,  kondisi mesin pasti menjadi pincang, tidak bertenaga bahkan sudah sulit untuk dihidupkan, kalau hidup ada letupan letupan. Apa yang menyebabkan mesin melangalami seperti ini? Kondisi seperti ini umumnya dialami oleh mobil yang bekerja berat dan tidak mendapatkan perawatan yang berarti.  
              Sebaliknya mobil yang bekerja berat, perlu mendapatkan perawatan berkala.
              1. Mengganti oli mesin, transmisi dan gardan  secara teratur.
              2. Mengganti saringan oli, udara dan bensin. 
              3. Tidak membebani mobil secara berlebihan.
              Written by Martin T Teiseran  

              Kerusakan Pada Cylinder Head

              Cylinder head atau selinder kop, menerima beban cukup berat. Tekanan kompresi mesti ditahan oleh bagian ini. Oleh karena itu beberapa kerusakan sebagai berikut:
              1.  Paking Cyinder head rusak, seperti putu. Hal ini akan mengakibatkan kompresi bocor dan mesin menjadi pincang. Putus bisa terjadi pada hubungan antara 2 selinder, bisa  juga putus pada hubungan oli dan air. Pada hubungan antara selinder akan membuat mesin pincang dan sulit dihidupkan. Kalau putus antara oli dan air, bisa terjadi oli berubah warna seperti susu dan air radiator berminyak.
              2.  
                      
              1. Cylinder head juga bisa retak, khususnya terjadi pada mesin diesel. Hal ini terjadi karena over heat, mesin terlalu panas akibat muatan berlebihan atau sistim pendinginan rusak. Kebocoran umpamanya.  Cylinder head retak juga sering disebabkan oleh karena orang melepaskan thermosat. Ketika mesin panas orang melepaskan thermosta, bukannya mencari penyebab panas tersebut.. Untuk kejadian sederhana, keretakan ini bisa diperbaiki, dengan las atau dikeling. Kalau selinder head retak, mesin menjaid panas dan air diradiator berminyak.
              2. Akibat stelan klep terlalu rapat maka permukaan klep bisa terbakar. Kalau sudah terbakar gejalanya ketika hidup terjadi letupan ketupan. Untuk memperbaiki, harus turunkan selinder head dan di skur klepnya dan dudukan klepnya.

                  

              permukaannya harus bersih, licin sampai mengkilap. Cara skur klep adalah sambil mengetuk dan memutar alat ini menggunakan dua tangan. Skur klep yang benar akan membuat masa pakai mesin manjadi lebih lama. Orang suka menggunakan mesin bor, ini kurang baik. Hanya untuk permulaan bisa saja. Tetapi kalau terlalu lama akan merubah sudut dudukan klep.
              Written by Martin T Teiseran    

              Tercium bau bensin

              Gejala mula-mula ialah bau bensin. Kalau dibiarkan atau tidak ketahuan, bensin bisa masuk ke ruang oli. Selanjutnya mesin tidak mau di-akselerasi. Walaupun pedal gas sudah diinjak, tenaga mesin malah hilang. Sering juga kerusakan pompa bensin disebab­kan oleh pegas klep pompa yang rusak. Hal ini mengakibatkan pompa
              bekerja tidak normal. Gejalanya ialah mesin tidak mau berputar lambat dan pada pendakian mesin cendrung mau mati.

              Pompa bensin pada mobil-mobil bensin, sekarang assy. Artinya kita tidak bisa mengganti membrannya saja. Membeli harus utuh. Tetapi kalau yang ditemukan pompa bensin yang bisa diperbaiki maka cukup mengganti membrannya saja dan periksa apakah pegas klep masih baik (tidak putus), ini memang jauh lebih murah.

              Kerusakan pompa bensin pada Classy / winner bisa juga di lihat dari adanya muncratan olie di sekitar vacum idle up ac 

              bisa dilakukan penggantian sendiri 

              .


              http://martin1948.blogspot.com dan penambahan djanoear

              Kopdar C2W Malang


              personel : Agus P , Dwi Jipi , djanoear , santri

              Repair tachometer
              Repair tachometer
              cek dan refresh selang vacum

              Thursday, September 1, 2011

              Pemeriksaan Kerusakan Kelistrikan Kendaraan


              KOMPONEN listrik kalau sudah rusak memang sukar diperbaiki. Oleh karena itu, kita perlu membawa cadangan. Satu komponen saja rusak, misalnya pada sistem pengapian, dampaknya membuat jalan mobil tidak sempurna. Beberapa komponen yang patut diperhatikan adalah CDI, platina, aki, koil, dan busi.


              • Aki yang bagus memiliki tegangan 12,6 volt sehingga jika kurang dari 12 volt berarti ada kerusakan yang membuat aki tidak mampu menyimpan tegangan listrik secara maksimal. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga air aki berada pada batas minimal dan atas. Bawalah air aki yang berwarna merah untuk kondisi mesin yang panas dan air warna putih untuk kondisi mesin dingin.
              • Platina berhubungan dengan sistem pengapian kendaraan dan memerlukan pergantian setiap 10.000 km. Cara mengetahui kondisi platina masih layak pakai atau tidak bisa dilihat secara kasat mata. Jika kontak poin masih tebal, artinya tidak perlu diganti. Cukup dibersihkan memakai ampelas hingga rata dan bersih. Penyebab gosongnya platina karena umur pemakaian atau loncatan bunga api yang terlalu besar bila memakai koil yang berdaya tinggi.
              • Gejala kerusakan koil pengapian memang relatif sukar diketahui sejak awal, karena tiba-tiba mobil mati. Meskipun begitu, ada satu ciri khusus yang agak sukar dibedakan pada kondisi mesin stasioner dan pedal gas diinjak mesin malah tersendat. Itu satu ciri-ciri koil mulai tak berfungsi. Namun, ada langkah selanjutnya untuk memastikan koil di mobil dengan pengapian platina sudah mulai rusak.Kabel negatif yang berada di sisi kiri/kanan koil didekatkan dengan ground atau massa. Kemudian, copot ujung kabel yang terhubung ke distributor dan lekatkan ke massa. Putar kunci kontak ke posisi on kemudian cek memakai kabel negatif yaitu dengan cara kontak-putus ke ground.Perhatikan kejadian pada ujung kabel yang menuju distributor apakah mengeluarkan percikan api. Jika ada yang keluar, tandanya koil masih bagus, tetapi perhatikan langkah selanjutnya yaitu warna percikan api.Bila kebiruan berarti koil berada dalam kondisi prima dan kemerahan itu tandanya sudah lemah dan perlu diganti. Untuk sementara, penanggulangannya bisa dikompres air dingin. Namun, bila sudah panas sekali bisa membuat mobil berhenti.
              • Secara umum busi terbagi dua, yaitu busi panas dan dingin. Bentuk busi dingin pada umumnya adalah memiliki kepala yang kecil untuk dipakai pada mobil yang rasio kompresinya tinggi. Busi panas khusus untuk mobil standar, sehingga mobil yang rasio kompresinya dibawah 11:1 sebenarnya tidak perlu memakai busi racing atau dingin. Selain itu, agar busi dingin bekerja maksimal perlu kabel busi yang hambatannya kecil dan koil bertegangan tinggi. Kalau masih semuanya standar, ya pakai saja yang standar juga. Warna kepala busi bisa dijadikan alat diagnosis kinerja mesin apakah perlu di-tune up atau tidak. Kondisi hitam kering menunjukkan pembakaran yang tidak berjalan sempurna dan perlu di-tune up. Bila warna hitam tetapi basah oleh oli, mesin harus diperiksa mungkin ada komponen yang sudah aus.Warna putih memperlihatkan kondisi mesin yang jumlah pasokan bahan bakarnya kurang sempurna sebagai akibat bensin terlalu sedikit dibandingkan udara. Hal itu berpotensi membuat mesin panas dan mengelitik. Warna coklat pertanda dari mesin mobil yang berfungsi normal, sedangkan kondisi yang terbaik adalah warna abu-abu yang berarti campuran bahan bakar dan udara seimbang dan prosespembakarannya sempurna.Cara mengetahui apakah busi ada yang rusak adalah dengan melepas satu per satu tutup kabel busi saat mesin hidup. Yang harus diperhatikan saat mencabut adalah jarak terminal kabel busi tidak boleh terlampau dekat, minimal 20 cm. Jika saat dilepas tidak ada perubahan getaran dan suara pada mesin, tandanya busi sudah mati. Sebaliknya, bila suara mesin keras busi berada dalam kondisi bagus.Busi tidak bisa dipakai lagi bila elektrode negatif yang mirip kail itu patah atau terkikis karena pembakaran dan bagian dalam elektrodenya sudah putus.Hati-hati bila menemukan kabel busi bocor perlu segera diperbaiki karena sangat berbahaya. Api yang keluar antara kabel busi dan ground berpotensi menyebabkan kebakaran jika sampai mengenai saluran bahan bakar.Mendeteksi adanya masalah pada kabel busi terasa dari mesin yang sedikit tersendat. Penyebabnya ada aliran listrik ke busi yang terbuang sebagai akibat dari kabel yang terkelupas dan mengenai ground.Percikan api di busi terganggu dan bahan bakar tidak akan terbakar sempurna. Solusi terbaik adalah mengganti kabel busi dengan yang baru. Namun, bila kita lupa membawa cadangan saat perjalanan jauh, kendala itu dapat diakali. Hal pertama yang harus dilakukan adalah mencari sumber kebocoran. Sebelumnya, perhatikan apakah saluran bensin dalam kabin mesin berada pada kondisi aman atau tidak mengalami rembes pada sambungannya.

              Setelah dicek aman, baru cari sumbernya dengan cara menghidupkan mesin, biasanya akan muncul suara tek..tek. Pada kondisi gelap akan terlihat percikan api. Bila sudah ditemukan, copot kabel busi dan tutup yang bocor dengan isolator. Jika tidak ada dapat memakai bahan yang memiliki daya hantar listrik buruk seperti plastik yang membungkus rapat kabel busi.
              Permen karet pun dapat dipakai. Caranya dengan mengunyah sampai rasa manisnya hilang, kemudian rekatkan pada kabel busi yang sudah dibungkus dengan lapisan alumunium foil permen karet

              sbr http://www.indofiat.com

              BUSI


              Pilihan busi untuk mesin mobil atau motor kini sangat banyak khususnya untuk performance plug (busi kualitas premium). Namun banyaknya pilihan tersebut membuat kita semakin sulit memilih. Lebih parahnya lagi, pihak toko sering kali menawarkan busi-busi premium tersebut dengan iming-iming performa lebih oke, irit bahan bakar dan sebagainya.
              Busi mahal tidak menjadi jaminan seratus persen cocok dengan mesin mobil atau motor kita.

               

              Setiap mesin memiliki toleransi tertentu untuk spesifikasi busi yang digunakan.
              Hal utama yang menjadi patokan umum adalah:
              1. Heat Range:
              Nilai angka ‘Heat Range’ dari suatu busi mewakili seberapa panas busi tersebut ketika sedang beroperasi dalam keadaan normal. Jika angka heat range tersebut cocok dengan karakter mesin tersebut, maka busi akan bekerja optimal. Jika busi terlalu panas, maka akan menimbulkan detonasi pada mesin (ngelitik) yang bisa merusak mesin itu sendiri. Sebaliknya, jika busi terlalu dingin, maka akan banyak penimbunan deposit pada ruang bakar akibat terjadinya gagal pengapian (misfire).
              2. Ukuran Busi:
              Busi yang ditemukan pada umumnya ada yang berdiameter kecil dan besar. Untuk hal ini jelas tidak boleh salah beli, pastikan sesuai dengan spesifikasi mesin tersebut.
              3. Ukuran Gap:
              Gap adalah jarak antara elektroda busi dengan ground. Pada umumnya ukuran gap adalah sekitar 0.8mm – 1.2mm. Untuk ukuran gap tersebut perlu melihat anjuran pada buku manual mobil atau motor tersebut. Beberapa model busi premium tidak bisa dirubah ukuran gap-nya karena desain busi itu sendiri tidak memungkinkan dilakukan perubahan gap.
              4. Resistansi Busi:
              Periksa jenis busi yang dianjurkan pabrik mobil atau motor tersebut, perhatikan apakah busi tersebut menggunakan Suppression Resistor di dalamnya.
              Biasanya jika ada huruf R pada kode busi, itu menunjukkan busi tersebut menggunakan Suppression Resistor, contoh: NGK BKR6E-11 . Namun tidak selalu demikian, contoh: DENSO IK20 (tidak ada kode R, tapi menggunakan suppression resistor)
              Suppression Resistor pada busi digunakan untuk meredam emisi akibat percikan api pada saat proses ignition terjadi. Emisi tersebut menyebabkan gangguan pada sistem kelistrikan dan sensor mesin. Pada umumnya mobil yang bermesin injeksi menggunakan busi dengan Suppression Resistor, namun tidak selalu demikian.
              Semakin besar nilai Suppression Resistor berarti semakin besar hilangnya daya listrik yang dikirim ignition coil untuk membuat percik api pada busi. Akibatnya semakin besar nilai Suppression Resistor tersebut akan memperkecil percik api, kecuali jika kabel busi diganti dengan yang beresistansi kecil dan berdiameter besar.


              Baiklah, saya coba share hasil pengujian nilai resistansi 15 model busi dari berbagai merek yang banyak ditemukan di toko-toko asesoris & spareparts.
              Untuk pengujian, saya menggunakan Digital Ohm Meter, dilakukan pada suhu ruang 26ºC, pukul 01.10wib .
              Berikut hasil komparasi Nilai Resistansi Busi

              Dari hasil komparasi di atas, terlihat bahwa pada umumnya nilai Resistansi busi dengan Suppression Resistor adalah berkisar antara 4-5k ohm.
              Pada busi yang di uji, ada busi yang memiliki ground lebih dari satu.
              Pada kenyataannya, pada saat terjadi loncatan listrik, hanya ada satu loncatan api saja terjadi pada salah satu ground tersebut. Namun manfaatnya adalah erosi komponen tidak akan secepat busi biasa, dan kemungkinan terjadinya misfire bisa ditekan semaksimal mungkin oleh ground yang lebih dari satu tersebut.


              Demikian sharing iseng saya, semoga bisa bermanfaat dikala data di atas di butuhkan suatu waktu.



              Sumber Saft1.com