Cylinder head atau selinder kop, menerima beban cukup berat. Tekanan kompresi mesti ditahan oleh bagian ini. Oleh karena itu beberapa kerusakan sebagai berikut:
- Paking Cyinder head rusak, seperti putu. Hal ini akan mengakibatkan kompresi bocor dan mesin menjadi pincang. Putus bisa terjadi pada hubungan antara 2 selinder, bisa juga putus pada hubungan oli dan air. Pada hubungan antara selinder akan membuat mesin pincang dan sulit dihidupkan. Kalau putus antara oli dan air, bisa terjadi oli berubah warna seperti susu dan air radiator berminyak.
- Cylinder head juga bisa retak, khususnya terjadi pada mesin diesel. Hal ini terjadi karena over heat, mesin terlalu panas akibat muatan berlebihan atau sistim pendinginan rusak. Kebocoran umpamanya. Cylinder head retak juga sering disebabkan oleh karena orang melepaskan thermosat. Ketika mesin panas orang melepaskan thermosta, bukannya mencari penyebab panas tersebut.. Untuk kejadian sederhana, keretakan ini bisa diperbaiki, dengan las atau dikeling. Kalau selinder head retak, mesin menjaid panas dan air diradiator berminyak.
- Akibat stelan klep terlalu rapat maka permukaan klep bisa terbakar. Kalau sudah terbakar gejalanya ketika hidup terjadi letupan ketupan. Untuk memperbaiki, harus turunkan selinder head dan di skur klepnya dan dudukan klepnya.
permukaannya harus bersih, licin sampai mengkilap. Cara skur klep adalah sambil mengetuk dan memutar alat ini menggunakan dua tangan. Skur klep yang benar akan membuat masa pakai mesin manjadi lebih lama. Orang suka menggunakan mesin bor, ini kurang baik. Hanya untuk permulaan bisa saja. Tetapi kalau terlalu lama akan merubah sudut dudukan klep.
Written by Martin T Teiseran