Walaupun jarang diperhatikan, namun plafon mobil memiliki fungsi yang tak kalah penting dari seluruh bagian interior mobil. Selain berfungsi sebagai peredaman kabin, plafon juga dapat meredam hawa panas dari atap mobil dan gangguan suara, yang berbeda-beda kemampuannya sesuai dengan material pelapis plafon yang digunakan. Konsekuensinya, trik merawatnya pun berbeda-beda. Proses membersihkannya pun gampang-gampang susah, karena biasanya plafon dilapisi dengan kain khusus.
Namun satu hal yang tidak bisa dihindari, plafon dapat mengalami kerusakan karena faktor usia. Salah satu kerusakan yang biasa terjadi pada plafon mobil adalah karena masa pakai mobil itu sendiri. Biasanya lem yang merekatkan lapisan peredam dengan kain pelapis akan terkelupas. Antara mobil Eropa dan Jepang, memiliki karakter kerusakan yang berbeda. Hal ini karena kedua produk tersebut memiliki perbedaan konstruksi dan material plafon. Plafon mobil Eropa relatif lebih cepat menjadi turun (kendur), tapi tergantung dari merek dan jenis mobil. Kendurnya plafon disebabkan daya rekat lem dengan kain pelapis sudah berkurang. Hal ini dikarenakan perbedaan iklim antara Eropa dengan Indonesia. Biasanya pada plafon akan timbul bercak-bercak seperti pulau. Plafon memiliki beberapa lapisan. Pada umumnya berupa busa, lapisan peredam dan kain pelapis agar terkesan nyaman.
untuk menghilangkan noda/bercak/kotoran pada plafon , Anda bisa menggunakan deterjen bubuk , caranya campur dengan air gosokan pada bagian plafon yang kotor sikat dengan sikat gigi bekas atau sikat cuci ( harap berhati hati jika terlalu keras menggosok plafon bisa rusak dan sobek ) atau bisa juga dengan cairan pembersih kaca yang di jual di toko kimia literan dengan harga sekitar Rp.10.000 an
By djanoear